Apakah anda pernah mengalami keracunan makanan? Hal ini bisa diakibatkan oleh beberapa hal. Saya pun pernah mengalaminya ketika memakan ikan Tongkol yang dibeli dari kedai makanan di kaki lima. Saya memang belum pernah membeli ikan di tempat itu, tapi setiap hari saya selalu melihat tempat itu cukup ramai dikunjungi orang. Akhirnya suatu hari saya memutuskan untuk membeli ikan Tongkol bakar di kedai tersebut.
Ketika memakannya, saya tidak merasakan apapun. Tapi sekitar 10 menit setelah makan, saya mulai merasa tidak enak. Wajah saya terasa panas dan memerah hingga ke bagian telinga. Kepala pusing dan juga terasa berat. Dan yang paling membuat saya tidak nyaman adalah jantung yang berdegup sangat kencang, padahal saya tidak sedang mengkhawatirkan sesuatu ataupun melakukan aktivitas yang membuat jantung bekerja lebih keras. Saat itulah saya tahu bahwa saya sedang keracunan makanan. Saya mencari tahu lewat internet dan muncul berbagai artikel yang menceritakan tentang kasus keracunan ikan Tongkol. Ini bisa terjadi karena bakteri yang terdapat di dalam tubuh ikan ataupun cara pengolahan yang tidak higienis.
Saya juga membaca petunjuk untuk memuntahkan kembali makanan tersebut sebelum 4 jam. Akhirnya saya mengikuti petunjuk tersebut dan secara berangsur semua gejala tadi kemudian menghilang. Wajah saya tidak lagi memerah, pusing hilang, dan degup jantung kembali normal. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi jika saya tidak buru-buru memuntahkan kembali makanan tersebut, apalagi ketika saya membaca banyak artikel tentang kasus keracunan yang korbannya sampai harus dirawat di rumah sakit.
