Investasi mungkin sudah tidak terlalu asing bagi Anda yang sadar akan kondisi finansial. Ya, istilah investasi ini sudah semakin familiar di kalangan masyarakat karena semakin mudahnya untuk dijangkau oleh lebih banyak kalangan. Investasi SBN yang hadir beberapa tahun lalu misalnya, menjadi salah satu pilihan mudah yang layak dicoba.
Mengapa Memilih Investasi Surat Berharga Negara?
Investasi Surat Berharga Negara (SBN) belakangan ini memang menjadi alternatif instrumen investasi yang praktis. Terbukti dengan jumlah peminatnya yang terus bertambah dari waktu ke waktu. Semakin memudahkan untuk mendapatkannya, instrumen investasi ini bahkan bisa dibeli online, yaitu e-SBN. Anda bisa membelinya dari aplikasi fintech seperti tanamduit agar lebih mudah dan personal.
Lantas, mengapa investasi ini kami anggap layak untuk Anda coba? Ya, setidaknya ada beberapa alasan mengapa investasi ini layak jajal.
Lebih Terjangkau
Dengan satuan pembelian yang lebih rendah dibanding instrumen lain, bisa dikatakan SBN merupakan alternatif terjangkau. Anda bisa memiliki investasi ini mulai dengan Rp 1 juta saja. Jadi Anda tidak perlu menunggu sampai memiliki banyak uang untuk belajar berinvestasi. Meskipun terjangkau, instrumen investasi di SBN sendiri tergolong beragam mulai dari Savings Bond Ritel, Sukuk Ritel, Sukuk Tabungan maupun Obligasi Ritel Indonesia.
Risiko Rendah
SBN sendiri diterbitkan Pemerintah dengan stabilitas keuangan yang cenderung lebih tinggi dibanding korporasi. Dalam catatan, belum pernah terjadi keterlambatan atua bahkan gagal bayar untuk pembayaran kupon imbal hasil SBN. Tentunya ini lebih menenangkan dibanding membeli obligasi korporasi yang terdapat peluang gagal bayar kupon ataupun jatuh tempo nilai pokok.
Pencairan Awal
Tak menutup kemungkinan, suatu hari Anda pemegang SBN membutuhkan dana cepat dan berpikiran untuk mencairkan sebagian investasi. Nah, jenis investasi seperti halnya SBR, memiliki fasilitas pencairan lebih awal yang memungkinkan pemegangnya untuk mencairkan 50% dana investasi lebih awal sebelum jatuh tempo.
Lebih Kompetitif
Nilai kupon bunga serta dan imbal hasil dari SBN cenderung lebih tinggi dibanding deposito. Jadi bisa dikatakan pemegang investasi ini seakan memiliki pendapatan pasif dimana kupon dibayarkan tiap bulannya secara langsung ke rekening. Kupon dan capital gain yang tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar ini akan dibayarkan dalam besaran yang stabil.
Dengan beberapa kelebihan yang ada pada investasi SBN, tak heran jika instrumen ini lebih diminati, utamanya generasi milenial yang identik dengan smartphone. Investasi yang bisa dikelola dari HP menggunakan aplikasi seperti tanamduit cenderung lebih ramah.
